Goa Kreo Kecamatan Gunung Pati Semarang



Goa Kreo merupakan sebuah tempat wisata berupa goa yang terbentuk secara alami yang terletak di Desa Kandri, Kecamatan Gunung Pati, Semarang. Tempat ini dipercaya sebagai petilasan Sunan Kalijaga pada saat mencari kayu jati untuk membangun Masjid Agung Demak.

Menurut legenda, pada waktu itu Sunan Kalijaga bertemu dengan sekawanan kera yang kemudian kera-kera itu disuruh untuk menjaga kayu jati tersebut. Kata kreo sendiri berasal dari kata mangreho yang berarti peliharalah atau jagalah. Sehingga goa ini disebut Goa Kreo. Goa ini memiliki kedalaman sekitar 25 meter dari mulut goa. Untuk mencapai mulut goa tersebut, pengunjung harus melewati anak tangga yang cukup banyak.

Di sisi kanan dan kiri anak tangga tersebut terdapat banyak pepohonan, sehingga membuat udara menjadi sejuk. dan di sepanjang perjalanan menuju goa, pengunjung bisa melihat sekelompok kera liar berekor panjang yang jinak. pada area goa terdapat hamparan sawah yang luas yang menambah kesejukan dan keindahan goa tersebut.

Selain itu, juga terdapat tebing dan jurang yang terjal serta sungai jernih yang berbatuan. Di sebelah utara Goa Kreo terdapat sebuah air terjun setinggi 25 meter. Air terjun tersebut berasal dari berbagai sumber mata air yang jernih dan uniknya tidak kering walaupun dilanda musim kemarau yang panjang. Untuk dapat menikmati keindahan goa tersebut, pengunjung cukup membayar Rp 5.000,-.

0 Response to "Goa Kreo Kecamatan Gunung Pati Semarang"

Posting Komentar